Senin, 12 November 2012

gerak harmonik(getaran pegas)


LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA
GETARAN PEGAS

images

                                   Oleh:
Anik Nur Laili
XI IPA I/01


Sekolah Menengah Negeri 1 Jetis
2012/2013











TUJUAN PERCOBAAN

A.    Percobaan pertama
1.      Mengetahui nilai pertambahan panjang (  
2.      Mengetahui nilai konstanta pegas (k)
3.      Bagaiman grafik hubungan antara gaya (F) dengan  (

B.     Percobaan kedua
1.      Mengetahui nilai periode getaran (T)
2.      Mengetahui nilai gravitasi (g)


ALAT dan BAHAN

A.Percobaan pertama
          1.      Pegas
    2.      Stopwatch
    3.      Mistar
         4.      Statif
        5.      Beban

B. Percobaan kedua
1.      Pegas
2.      Stopwatch
3.      Mistar
4.      Statif
5.      Beban











DASAR TEORI

A.    Percobaan pertama
   1. Getaran adalah gerak bolak-balik di sekitar suatu titik ke seimbangannya. Pengertian ini diambil dari LKS fisika kelas XI “MAESTRO”.
    2. Gerak harmonik sederhana adalah gerak bolak - balik benda melalui suatu titik keseimbangan tertentu dengan banyaknya getaran benda dalam setiap sekon selalu konstan. Pengertian ini diambil dari internet. http://id.wikipedia.org/wiki/Gerak_harmonik_sederhana
3.      Pertambahan panjang () adalah hasil dari pengurangan panjang pegas setelah diberi beban dikurangi dengan panjang pegas setelah di beri beban. . Pengertian ini diambil dari buku FISIKA untuk SMA Kelas XI karangan Marthen Kanginan
4.      hukum hook jika gaya tidak melampaui batas elastisitas pegas, maka pertambahan panjang pegas berdang lurus dengan gaya tariknya, secara matematis, dapat dituliskan sebagai :

F = k.
  
dimana  F = m.g
F = gaya (N/m)
k = konstanta pegas .(N.m-1)
   = pertambahan panjang pegas(m)
m = maassa(kg)
g = gravitasi ( m.s-2)
Pengertian ini diambil dari buku FISIKA untuk SMA Kelas XI karangan Marthen Kanginan
B. Percobaan kedua
1.      Periode getaran (T) adalah adalah waktu yang diperlukan benda untuk melakukan satu getaran. Benda dikatakan melakukan satu getaran jika benda bergerak dari titik di mana benda tersebut mulai bergerak dan kembali lagi ke titik tersebut. Satuan periode adalah sekon atau detik. Pengertian ini diambil dari buku FISIKA untuk SMA Kelas XI karangan Marthen Kanginan.
T=      atau  T =2

T = perioge getaran (sekon)
n = banyaknya getaran
t = waktu getaran (sekon)
                = pertambahan panjang pegas(m)
                 g   = gravitasi ( m.s-2)
2.      Satuan percepatan rata-rata gravitasi bumi yang disimbolkan sebagai g menunjukkan rata-rata percepatan yang dihasilkan medan gravitasi pada permukaan Bumi (permukaan laut). Nilai sebenarnya percepatan gravitasi berbeda dari satu tempat ke tempat lain tergantung ketinggian dan kondisi geologi. Simbol g digunakan sebagai satuan percepatan. Dalam fisika, nilai percepatan gravitasi standar gn didefinisikan sebagai 9,806.65 m/s2 (meter per detik2), atau 32,174.05 kaki per detik2. Pada ketinggian p maka menurut International Gravity Formula. Pengertian ini diambil dari internet, http://id.wikipedia.org/wiki/Percepatan_rata-rata_gravitasi_bumi.


LANGKAH KERJA

A.Percobaan pertama
1.      Menyusun alat – alat seperti gambar
2.      Mengukur panjang pegas catat hasilnya pada table
3.      Menggantungkan beban massa 20 gram pada pegas
4.      Mengukur panjang pegas setelah diberi beban
5.      Mengulangi langkah 3, dan 4 untuk beban yang berbeda

B. Percobaan kedua
1.      Seperti lagkah percobaan 1, langkah 1, 2, 3, dan 4
2.      Menyimpangkan beban kebawah 2 cm lalu lepaskan
3.      Mengukur waktu dalam 10 x getaran dengan stopwatch catat hasilnya pada tabel
4.      Mengulangi langkah 2 dan 3 dengan beban yang sesuai percobaan 1








WAKTU PERCOBAAN
A.Percobaan pertama

Hari,Tanggal
Kegiatan
Senin,5 November 2012(1X 45 menit)
Melakukan penelitian atau praktikum
6 – 11 November 2012
Membuat laporan
Senin, 12  November 2012
Pengumpulan laporan


B.     Percobaan kedua
Hari,Tanggal
Kegiatan
Senin,5 November 2012(1X 45 menit)
Melakukan penelitian atau praktikum
6 – 11 November 2012
Membuat laporan
Senin, 12  November 2012
Pengumpulan laporan


DATA PERCOBAAN
A.Percobaan pertama
No
Massa beban (kg)
Panjang pegas l (m)
Pertambahan panjang Dy (m)
Nilai konsante pegas k.(N.m-1)
1.
Tanpa beban
0,151
0
0
2.
20. 10 -3
0,171
0,02
25
3.
40. 10 -3
0,191
0,04
25
4.
60. 10 -3
0,211
0,06
25


B. Percobaan kedua
Massa beban (kg)
Pertambahan panjang Dy (m)
Waktu 10 x getaran t(sekon)
Periode getaran
T(sekon)
Nilai gravitasi g(m.s-2)
50 . 10-3
0,02
3.8
0,38
5.6
100 . 10-3
0,04
5.3
0,53
5.6
150 . 10-3
0,06
6.5
0,65
5.6







PERHITUNGAN
A.Percobaan pertama
Pertambahan panjang () adalah hasil dari pengurangan panjang pegas setelah diberi beban dikurangi dengan panjang pegas setelah di beri beban.maka untuk mencari
  =  -
1.       =  -
       =0,151 - 0,151
       = 0 m
2.       =  -
       =0,151 - 0,171
       = 0,02 m
3.       =  -
       =0,151 - 0,191
       = 0,04 m
4.       =  -
       =0,151 - 0,211
       = 0,06 m



Hukum hook jika gaya tidak melampaui batas elastisitas pegas, maka pertambahan panjang pegas berdang lurus dengan gaya tariknya, Secara matematis, dapat dituliskan sebagai

F = k.
      maka k =
dimana  F = m.g
F = gaya (N/m)
k = konstanta pegas .(N.m-1)
   = pertambahan panjang pegas(m)
m = maassa(kg)
g = gravitasi ( m.s-2)

sehingga dapat dicari nilai konstantanya
1.      =
    =.10
    = 0 N.m-1
2.      =
          = . 10
        = 25 N.m-1
3.      =
    = 10
    = 25 N.m-1

4.      =

         =.10
       = 25 N.m-1










B. Percobaan kedua
No
Massa beban (kg)
Waktu 10 x getaran t(sekon)
Periode getaran
T(sekon)
Nilai gravitasi g(m.s-2)
2.
50 . 10-3
3.8
0,38
5,6
3.
100 . 10-3
5,3
0,53
5,6
4.
150 . 10-3
6,5
0,65
5,6






Periode getaran (T) adalah adalah waktu yang diperlukan benda untuk melakukan satu getaran. Benda dikatakan melakukan satu getaran jika benda bergerak dari titik di mana benda tersebut mulai bergerak dan kembali lagi ke titik tersebut. Satuan periode adalah sekon atau detik.
T=      atau  T =2
                   
                       g =



T = perioge getaran (sekon)
n = banyaknya getaran
t = waktu getaran (sekon)
                = pertambahan panjang pegas(m)
                 g   = gravitasi ( m.s-2)
sehingga dapat dihitung  gravitasinya:
1.       =
    = 
= 5.6 m.s-2
2.      .  =
       =
       =5,6 m.s-2
3.      .  =
      =
      = 5,6 m.s-2



KESIMPULAN
Setelah melakukan sebuah praktikum mengenai getaran pegas kita dapat menyimpulkan beberapa hal yang berkaitan dengan praktikum tersebut
1.   Nilai gravitasi normalnya berkisar diantara 9 – 10
2.   Apabila nilai gravitasi kurang dari normal maka dapat disebabkan oleh beberapa faktor :
a.       Angin dan kondisi pegas menjadi masalah utama yang membuat nilai gravitasi jauh dari normal.
b.      Perbandingan panjang suatu pegas berbanding lurus dengan gaya yang bekerja pada pegas tersebut
3.   Beban yang digunakan berpengaruh terhadap nilai konstante pegas
4.   Untuk mendapatkan nilai gravitasi memperlukan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan sebuah getaran.
SARAN
Ketika praktikum getaran pegas pengukuran hendaknya dilakukan dengan teliti, sehingga dapat memperoleh hasil yang tepat. Selain itu ketika mengukur pertambahan panjang, ketepatan dalam melihat satuan ukur pada mistar ukur. Serta, ketika menghitung pantulan pegas diperlukan ketepan dalam menekan tombol stopwatch.




1 komentar: